TNI AU. Magetan. Depo Pemeliharaan 60 (Depohar 60) menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Gedung SD OMA dengan suasana penuh khidmat dan kebersamaan.Selasa (23/09/2025). Acara yang diikuti oleh seluruh keluarga besar Depohar 60 ini menjadi momentum penting untuk mempererat silaturahmi sekaligus meneladani akhlak mulia Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.

Peringatan dimulai dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan dengan penuh penghayatan oleh Serda Suyatno. Bacaan tersebut menghadirkan nuansa religius yang mendalam, menumbuhkan rasa syukur dan kekhusyukan seluruh jamaah yang hadir. Momen ini seolah mengingatkan kembali akan makna besar kelahiran Rasulullah SAW sebagai rahmat bagi seluruh alam.

Komandan Depohar 60 dalam sambutannya menekankan pentingnya menjadikan Rasulullah sebagai teladan utama. Ia mengajak seluruh prajurit dan keluarga besar Depohar 60 untuk senantiasa menjaga keimanan, kedisiplinan, serta kebersamaan dalam setiap langkah kehidupan. Menurutnya, akhlak mulia Rasulullah adalah kunci dalam menghadapi berbagai tantangan, baik dalam menjalankan tugas kedinasan maupun dalam kehidupan bermasyarakat dan berumah tangga.

Rangkaian acara semakin bermakna dengan ceramah yang disampaikan oleh Ustadz Markhaban. Dengan tutur kata yang sederhana namun sarat makna, beliau mengangkat tema keharmonisan rumah tangga sebagai pondasi kehidupan. Disampaikan bahwa keluarga yang kokoh dan harmonis akan melahirkan ketenangan jiwa serta memperkuat keimanan, yang pada akhirnya mendukung setiap prajurit dalam mengabdi kepada bangsa dan negara.

Tak hanya diikuti oleh personel Depohar 60, peringatan ini juga dihadiri oleh ibu-ibu PIA Ardhya Garini yang turut serta memberikan semarak suasana. Kehadiran mereka menjadi bukti nyata kuatnya ikatan kekeluargaan yang terjalin di lingkungan Depohar 60. Acara berlangsung dengan penuh kebersamaan, keakraban, dan rasa syukur yang mendalam.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Depohar 60 bukan sekadar seremonial, tetapi juga menjadi sarana memperkokoh nilai spiritual sekaligus mempererat hubungan antarwarga satuan. Momen ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat persatuan dan kepedulian sosial di kalangan prajurit serta keluarganya.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, Depohar 60 semakin menunjukkan komitmen dalam membangun prajurit yang tidak hanya tangguh secara profesional, tetapi juga memiliki landasan iman dan akhlak yang kokoh. Semangat meneladani Rasulullah SAW diharapkan terus menyala dalam setiap langkah pengabdian, baik di medan tugas maupun dalam kehidupan sehari-hari.

(Penkoharmatau).