Kontes Pesta Patok tersebut terselenggara atas kerjasama dari Koops Udara I, Kementerian Pertanian RI, Lanud Atang Sendjaja, Pemkab Bogor dan Himpunan Peternak Domba Kambing Indonesia (HPDKI).

Pada gelaran kali ini terdapat beberapa kategori penilaian yaitu, Ratu Bibit, Raja Pedaging, Raja Petet (Poel), Raja Petet (non Poel), Raja Kasep, Pedaging Ekstrem dan kambing Jantan Unggul.

Acara yang diikuti para peternak dari berbagai wilayah di Jawa Barat tersebut dibuka secara resmi oleh Panglima Koops Udara I Marsda TNI Mohammad Nurdin dengan didampingi oleh Dirjen PKH Kementan RI bapak Dr. drh. Agung Suganda, M.Si., Danlanud Atang Sendjaja Marsma TNI A. F. Picaulima, S.Sos., Bupati Bogor bapak Rudy Susmanto, S.Si., dan Ketua Umum DPP HPDKI.

Panglima Koops Udara I dalam wawancaranya mengatakan bahwa pesta patok ini merupakan komitmen TNI Angkatan Udara dalam mendukung program Pemerintah terutama dalam bidang ketahanan pangan.

“Tujuannya untuk mendukung program ketahanan pangan dalam hal ini sumber protein. Kemudian tentu ada efek ekonomi dimana dengan diadakannya kontes ini para peternak akan lebih bersemangat dan serius untuk berternak karena nilai ekonomi ternaknya semakin tinggi. Yang belum berternak menjadi tertarik karena nilai ekonominya tinggi dan yang sudah berternak akan lebih serius untuk meningkatkan supaya keturunannya tetap baik” jelas Panglima.

Disampaikan juga bahwa keunikan dari pesta patok atau kontes domba dan kambing nasional ini, selain dilaksanakan terpusat di Kabupaten Bogor juga dilaksanakan di 16 Kota dan Kabupaten lain yang berada di wilayah Koops Udara I yaitu di Indonesia bagian barat secara serentak.

Tak lupa Panglima Koops Udara I juga berterima kasih kepada Bupati Bogor beserta seluruh jajaran dan juga HPDKI, baik tingkat pusat maupun daerah serta Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pertanian RI melalui Dirjen PKH yang telah mendukung keberhasilan kegiatan ini.

Sementara itu, Bupati Bogor juga menyampaikan bahwa kegiatan-kegiatan untuk menunjang program pertanian dan peternakan seperti ini akan terus digalakkan. Bahkan di tahun ini Pemkab Bogor akan melanjutkan pembangunan dan meresmikan salah satu pasar hewan terbesar di Provinsi Jawa Barat yaitu pasar hewan Jonggol yang disebut sebagai pasar hewan Bogor.

“Dari beberapa kompetisi-kompetisi yang kita laksanakan adalah untuk meningkatkan taraf kualitas para peternak di Kabupaten Bogor.,” kata Bupati.

Bupati juga turut berbangga karena mulai tahun kedua dan memasuki tahun ketiga dari tiga tahun yang berjalan, peternak-peternak di Kabupaten Bogor dari beberapa kandang, Farm dan padepokan telah menghasilkan bibit-bibit unggul yang dibuktikan dengan keberhasilan salah satunya memperoleh juara pada kontes kali ini dengan bobot 130 Kg.  

“Kita yakin dan optimis kedepan peternak-peternak kita, taraf hidupnya harus berubah menjadi lebih baik,” tambah Bupati.

Bupati juga memberikan apresiasi kepada TNI Angkatan Udara karena pada peringatan Hari Jadi ke-79 memilih untuk membaur dengan Masyarakat dan membaur dengan kelompok-kelompok peternak yang ada di Indonesia dalam mendorong dan mendukung program ketahanan pangan yang dicetuskan Presiden RI.  

Pada rangkaian acara Pesta Patok juga dilaksanakan penyerahan hadiah kepada para juara yang telah melewati seleksi dan penjurian sebelumnya.