TNI AU. Suasana haru menyelimuti acara pelepasan purna tugas Serma Rio Sukarno di lingkungan Depo Pemeliharaan 30. Setelah lebih dari tiga dekade mengabdi tanpa henti, Serma Karno resmi memasuki masa purna tugas. Acara ini bukan sekadar seremoni, namun menjadi momen penghormatan atas dedikasi luar biasa beliau dalam menjaga dan mendukung kesiapan operasional TNI Angkatan Udara.

Komandan Depohar 30, Kolonel Tek Sudi Andojo Bangkit, menyampaikan apresiasi mendalam atas pengabdian dan pengorbanan Serma Karno selama 32 tahun berdinas. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa sosok Serma Karno telah menjadi panutan dalam kedisiplinan, loyalitas, dan integritas bagi generasi penerus prajurit Depohar 30.

“Tidak mudah menggambarkan seluruh jasa dan kontribusi yang telah beliau berikan,” ujar Komandan dengan nada haru. “Beliau telah mencurahkan tenaga dan pikirannya demi keberhasilan tugas satuan dan kemajuan institusi.”

Dalam momen yang sarat emosi tersebut, seluruh personel memberikan penghormatan terakhir sebagai bentuk cinta dan rasa hormat. Serma Karno tidak hanya dikenal sebagai prajurit berdedikasi tinggi, tetapi juga sebagai sosok yang ramah dan bersahaja, yang selalu mengedepankan semangat kebersamaan dalam setiap tugas.

Kini, Serma Karno bersiap menjalani babak baru dalam kehidupannya. Masa purna tugas akan menjadi waktu yang tepat untuk berkumpul bersama keluarga, menekuni hobi, serta menjalani hidup yang lebih tenang dan bermakna. Namun, kenangan dan semangat pengabdiannya akan terus hidup di hati para rekan sejawat.

Selamat jalan purna tugas, Serma Rio Sukarno. Terima kasih atas seluruh pengabdian dan teladan yang telah diberikan. Doa terbaik mengiringi setiap langkah ke depan, semoga selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa dan tetap menjadi bagian dari keluarga besar Depohar 30. (Penkoharmatau).