TNI AU. Perwira Siswa Seskoau Angkatan ke-63 Tahun Pelajaran 2025 laksanakan Sarasehan Kuliah Kerja Kejuangan di ruang rapat Jayaning Singasana Kabupaten Tabanan, (24/7).
Dipimpin langsung oleh Danseskoau Marsekal Muda TNI I Made Susila A., S.I.P., S.H., M.Hum., didampingi Wadan Seskoau Marsma TNI Ir Joko Sugeng Sriyanto, M Sc. dan Kakordos Marsma TNI Ir. Muhammad Zuhdizul, M.T., CiQar. Rombongan Pasis Seskoau sejumlah 75 orang yang terdiri dari 69 Pasis TNI AU, 2 Pasis tamu dari TNI AD, 4 Pasis tamu dari TNI AL serta dosen dan patun Seskoau diterima dengan hangat dan penuh suasana kekeluargaan oleh Bupati Tabanan Bapak Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM,.
Dalam amanatnya Bupati Tabanan mengatakan sungguh suatu kehormatan bagi Kabupaten Tabanan bisa menerima kehadiran para Pasis dalam rangka sarasehan kuliah kerja kejuangan, karena Kabupaten Tabanan mempunyai sejarah yang panjang, dimana terjadi perang puputan yang menewaskan seluruh anggota pasukan termasuk di dalamnya sang komandan Letkol I Gusti Ngurah Rai. “ Para Pasis harus bisa meniru suri tauladan dari masyarakat Bali dibawah kepemimpinan I Gusti Ngurah Rai yang tanpa hitung untung rugi di usia yang sangat muda rela mengorbankan jiwa dan raga untuk negara tercinta” ujar Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya.
Selanjutnya Danseskoau pada kesempatan yang sama menekankan para Pasis kelak akan menjadi pemimpin di satuan-satuan TNI AU dan TNI, sehingga besar harapan Danseskoau untuk melihat para anak didiknya menjadi perwira yang berani, bertanggung jawab dan rela berkorban demi kepentingan negara. Karena karakter kepemimpinan yang kuat tidak hanya dinilai dari pangkat dan jabatan semata, namun kehadiran dan perhatian kepada anak buah yang dipimpinnya menjadi poin utama.
Sarasehan dengan tema “Menapak jejak sejarah dan menggali jiwa juang para pahlawan untuk membentuk pemimpin bangsa yang cinta tanah air, rela berkorban dan berjuang habis-habisan hingga titik darah penghabisan (Puputan).” Menghadirkan dua narasumber yang sangat kompeten di bidangnya yakni Bapak Dr. I. Ngurah Suryawan dengan materi Dinamika Perjuangan (Menjadi) Indonesia dari Fisip Universitas Warmadewa Bali dan Prof. Dr. Phil. I Ketut Ardhana, M.A guru besar ilmu sejarah Asia dari fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana Bali yang membahas rekam jejak sejarah, nilai kepahlawanan dan aktualisasi semangat puputan.
Pada kegiatan kuliah kerja kejuangan Pasis Seskoau A-63 TP 2025, para Pasis juga mengunjungi Istana Kepresidenan Tampak Siring, Monumen Perjuangan Rakyat Bali serta Taman Pujaan Bangsa Margarana untuk menanamkan nilai-nilai kejuangan dan cinta tanah air sebagai bekal bagi dirinya kelak menjadi seorang pemimpin. Semoga apa yang telah diperjuangkan oleh para pejuang kita dahulu khususnya di Bali bisa menjadi inspirasi bagi kita semua.
