Pengunjung Website
Hari Ini: 5
Minggu Ini: 21
Bulan Ini: 637
Tahun Ini: 598,025
img thumbnail

Monumen Fokker 27 “Ampuh” Diresmikan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jejak Keperkasaan Sayap Angkasa TNI Angkatan Udara

TNI AU.   Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M., meresmikan monumen Pesawat Fokker 27 “Ampuh” yang berdiri megah di depan Kantor Komandan Lanud Halim Perdanakusuma, Senin (29/05/2025). Peresmian ini menjadi simbol penghormatan sekaligus pengingat akan kiprah panjang Fokker 27 sebagai salah satu tulang punggung mobilitas udara TNI Angkatan Udara.

Pesawat Fokker 27 mulai mengabdikan diri di TNI AU sejak tahun 1976 di Skadron Udara 2 Lanud Halim Perdanakusuma. Sejak saat itu, Fokker 27 tidak hanya berperan sebagai wahana angkut pasukan dan logistik, tetapi juga melaksanakan berbagai misi penting, mulai dari operasi militer, dukungan mobilitas udara, hingga misi kemanusiaan di berbagai daerah tanah air. Keandalannya membuat pesawat ini mendapat julukan “Ampuh”, sekaligus menorehkan sejarah emas dalam perjalanan panjang TNI AU.

Dalam sambutannya, Kasau menegaskan bahwa monumen ini tidak hanya sekadar penanda sejarah, tetapi juga sarana untuk menumbuhkan kebanggaan dan motivasi bagi generasi penerus TNI AU.

“Fokker 27 Ampuh adalah saksi bisu pengabdian TNI Angkatan Udara sejak 1976. Dengan diabadikannya pesawat ini dalam bentuk monumen, diharapkan menjadi sumber motivasi bagi generasi penerus TNI AU untuk menjawab panggilan tugas, berdedikasi, dan menyemai semangat pengabdian dalam perjalanan menuju Indonesia Emas 2045,” tambah Kasau.

Peresmian monumen ini turut dihadiri Irjenau, Panglima Kohanudnas, Pangkoopsudnas, Pangkorpasgat, Dankodiklatau, para Asisten Kasau, Koorsahli Kasau, Kapuslaiklambangjaau, Gubernur AAU, Kapusgeosau, Danpusppomau, Pangkoopsau, Pangkodau I, serta sejumlah pejabat Mabesau. Kehadiran jajaran pejabat tinggi TNI AU mencerminkan apresiasi sekaligus komitmen untuk menjaga dan menghargai warisan sejarah kedirgantaraan Indonesia.

Dengan berdirinya monumen Fokker 27 “Ampuh” di Lanud Halim Perdanakusuma, TNI Angkatan Udara tidak hanya meneguhkan ingatan akan masa lalu, tetapi juga menegaskan tekad untuk terus memperkuat mobilitas udara demi menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.