Pengunjung Website
Hari Ini: 19
Minggu Ini: 67
Bulan Ini: 236
Tahun Ini: 597,624
img thumbnail

Meningkatkan Kemampuan Menembak, Lanud Rhf Gelar Latihan Menembak Triwulan 1 Ta.2025.

TNI AU. Lanud Raja Haji Fisabilillah menggelar latihan menembak Triwulan I Tahun 2025 bertempat di Lapangan Tembak Marda Sarjono Bukit Panglong Kijang, KM 25 Kabupaten Bintan Timur. Rabu (12/2/2025).

Lapangan tembak milik TNI AU Lanud RHF ini dalam sejarah penamaannya diambil dari nama pilot pesawat tempur yang gugur saat insiden Airshow Gebyar Dirgantara di Lanud Adisucipto Yogyakarta pada tahun 2015 yaitu Letkol Pnb (Anumerta) Marda Sarjono (Komandan Skuadron XV Madiun) Alumni AAU tahun 1997.

Dalam peresmian lapangan tembak ditandai penandatanganan prasasti oleh Plt Bupati Bintan, Roby Kurniawan dan Danlanud RHF di masa itu Kolonel Pnb A Donie P di aula kantor Bupati Bintan. Adapun luas tanah yang di gunakan berukuran 2.920 meter persegi.

Dalam Latihan menembak personel Lanud RHF kali ini juga diikuti Komandan Lanud RHF Kolonel Pnb Rony Widodo, S.T., M.M., M.Han., para Kadis dan seluruh Personel Lanud Raja Haji Fisabilillah. 

Danlanud Raja Haji Fisabilillah mengatakan "Latihan ini sebagai bentuk pembinaan guna mengasah kemampuan menembak, meningkatkan profesionalisme dan naluri tempur serta menekankan pentingnya mengutamakan keamanan dan keselamatan selama latihan berlangsung".

Tingkatkan keterampilan menembak dan penguasaan senjata api. Menembak itu tidak hanya sekedar skill tetapi juga harus mengetahui dan memahami karakter senjata, amunisi, jarak tembak efektif sampai soal sistem pengamanan senjata itu sendiri. "Ujar Danlanud".

Personel Lanud RHF Dalam latihan menembak kali ini menggunakan senjata Laras pendek (Pistol) dan Laras panjang. Untuk Laras pendek disediakan 3 butir peluru percobaan dan 10 butir peluru penilaian dengan jarak papan lisan sejauh 25 meter. 

Sedangkan menembak dengan senjata laras panjang disediakan 3 butir peluru percobaan serta 20 butir peluru penilaian dengan jarak papan lisan sejauh 100 meter dalam dua sikap yakni sikap tiarap dan sikap duduk. (Pen RHF).