Pengunjung Website
Hari Ini: 11
Minggu Ini: 27
Bulan Ini: 643
Tahun Ini: 598,031
img thumbnail

Menembus Gelap, 200 Siswa Susparadasar A-204 TNI AU Taklukkan Langit dalam Latihan Terjun Malam di Lanud Sulaiman"

TNI AU. Dalam suasana malam yang gelap gulita, sebanyak 200 siswa Sekolah Kursus Para Dasar (Susparadasar) A–204 menunjukkan nyali dan ketangguhan mereka dengan melaksanakan latihan terjun statik malam hari di atas area Dropping Zone (DZ) Runway Lanud Sulaiman, Senin malam, 21 Juli 2025. Latihan ini merupakan bagian dari praktik hari ke-6 yang wajib dilalui oleh para siswa sebagai bentuk pembentukan kemampuan tempur pasukan komando udara yang siap diterjunkan dalam berbagai situasi medan.

Latihan terjun malam hari ini bukan sekadar uji nyali, tetapi juga merupakan kebutuhan taktis dalam operasi militer modern. Pasukan diterjunkan saat malam untuk menghindari deteksi musuh sekaligus menyempurnakan kemampuan infiltrasi. Dalam kondisi minim cahaya, para siswa diuji ketepatan arah, kecepatan reaksi, dan disiplin prosedur—semuanya bagian dari pembentukan prajurit profesional dan siap tempur sebagai bagian dari Pasukan Gerak Cepat TNI AU.

Kegiatan ini dimulai sejak pukul 19.00 WIB. Para siswa telah dibekali pengetahuan teori dan teknik terjun dari para instruktur berpengalaman Skadik 803 Wingdik 800/Kopasgat. Dengan latihan intensif, keyakinan yang ditanamkan dalam proses pembelajaran, serta keberanian yang menjadi jati diri prajurit Komando, mereka sukses menuntaskan latihan penerjunan malam ini tanpa kendala berarti.

Sebelum melompat dari pesawat, para siswa harus melewati beberapa tahap krusial, yakni pemeriksaan kesehatan, latihan darat (ground training), dan briefing akhir yang dilakukan oleh para instruktur untuk memastikan kesiapan fisik maupun mental. Semua prosedur dilakukan secara ketat demi menjamin keamanan dalam pelaksanaan penerjunan.

Dalam kegiatan ini turut hadir Dansathar 72 Letkol Tek Rulli Lisdiyar yang memantau langsung jalannya latihan malam. Tidak hanya itu, Komandan Depohar 70 Kolonel Tek Dani Eri Wardhana pun turut menyaksikan dan memberikan apresiasi atas semangat para siswa. Kehadiran para pejabat ini menjadi bukti dukungan penuh terhadap kualitas pembentukan prajurit Kopasgat yang tangguh dan andal.

Latihan terjun statik malam hari ini menjadi simbol semangat pantang mundur dan profesionalisme tinggi prajurit TNI AU. Keberhasilan para siswa dalam menghadapi tantangan malam hari ini menjadi fondasi penting bagi tugas-tugas berat di medan sesungguhnya, sekaligus menegaskan bahwa para prajurit Komando siap hadir kapan saja dan di mana saja demi menjaga kedaulatan udara Indonesia. (Penkoharmatau).