TNI AU. Pekanbaru. Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Abdul Haris, M.M.Pol., M.M.O.A.S., menghadiri syukuran memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-13 Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Layanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) Cabang Pekanbaru. Acara yang berlangsung di Rupat Gedung Radar Perum LPPNPI, Jl. Pahlawan Kerja, pada Selasa (16/9/2025) ini dihadiri sejumlah pejabat dan mitra kerja, serta menjadi momentum memperkuat sinergi untuk meningkatkan keselamatan dan kelancaran layanan navigasi penerbangan di Riau.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut General Manager Perum LPPNPI Cabang Pekanbaru Dwi Putra Jaya, General Manager PT Angkasa Pura Indonesia KC Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Radityo Ari Purwoko, Kepala Stasiun Meteorologi BMKG SSK II Irwan Nasution, perwakilan Basarnas Pekanbaru, serta stakeholder penerbangan lainnya. Kehadiran para pemangku kepentingan tersebut memperlihatkan komitmen bersama untuk terus menjaga kualitas pelayanan navigasi penerbangan yang andal dan profesional.
Rangkaian kegiatan diawali dengan registrasi dan pembukaan, kemudian sambutan dari General Manager Perum LPPNPI Cabang Pekanbaru. Acara dilanjutkan dengan pemotongan kue ulang tahun dan tumpeng, doa bersama sebagai ungkapan syukur, serta pemberian penghargaan kepada karyawan dengan masa pengabdian 25 tahun. Pengumuman pemenang perlombaan internal dan penyerahan hadiah turut menyemarakkan suasana perayaan.
Dalam keterangannya, Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Abdul Haris menyampaikan apresiasi atas dedikasi Perum LPPNPI dalam mendukung keselamatan penerbangan. “LPPNPI memiliki peran penting dalam memastikan layanan navigasi penerbangan yang aman dan lancar. Kami berharap di usia ke-13 ini, LPPNPI semakin memperkuat profesionalisme dan sinergi bersama seluruh unsur penerbangan,” ujarnya.
Sebagai penyedia layanan navigasi penerbangan, Perum LPPNPI terus berkomitmen meningkatkan kualitas teknologi dan sumber daya manusia untuk menjamin kelancaran arus lalu lintas udara. Peningkatan kapasitas radar, komunikasi, serta sistem manajemen lalu lintas udara menjadi prioritas utama guna mendukung keselamatan dan efisiensi operasional penerbangan di wilayah Riau dan sekitarnya.