Pengunjung Website
Hari Ini: 19
Minggu Ini: 110
Bulan Ini: 208
Tahun Ini: 594,651
img thumbnail

Danlanud Roesmin Nurjadin Pimpin Upacara 17 April 2025, Panglima TNI Tekankan Profesionalisme dan Integritas

TNI AU. Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin melaksanakan Upacara Bendera tanggal 17 April 2025 secara khidmat dan tertib, Kamis (17/4/2025). Bertempat di Apron Base Ops Lanud Roesmin Nurjadin, upacara ini dipimpin langsung oleh Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Feri Yunaldi, S.E., M.Han., serta diikuti oleh seluruh prajurit dan PNS Lanud Roesmin Nurjadin, Yonko 462 Kopasgat, dan Denhanud 475 Kopasgat.

Dalam upacara tersebut, Danlanud membacakan amanat Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., yang menekankan pentingnya adaptasi dan peningkatan profesionalisme prajurit TNI di tengah dinamika lingkungan strategis yang terus berkembang. Panglima TNI menyampaikan bahwa TNI sebagai komponen utama pertahanan negara harus responsif, tangguh, dan modern dalam menjawab tantangan zaman.

Salah satu pokok penting dalam amanat Panglima adalah mengenai Revisi Undang-Undang TNI Nomor 34 Tahun 2004. Revisi ini mencakup beberapa aspek strategis seperti perubahan kedudukan koordinasi TNI, perluasan ruang lingkup Operasi Militer Selain Perang (OMSP), penambahan instansi sipil yang dapat diisi prajurit aktif, serta perpanjangan usia pensiun prajurit.

"Revisi ini tetap berlandaskan pada prinsip supremasi sipil dan disusun berdasarkan prinsip-prinsip demokrasi serta hukum yang berlaku. Tujuannya adalah memperjelas batas kewenangan TNI dalam jabatan sipil tanpa mengurangi profesionalisme dan netralitas TNI," ujar Marsma TNI Feri Yunaldi membacakan amanat Panglima.

Lebih lanjut, Panglima TNI menekankan pentingnya menjaga citra positif institusi TNI. Ia mengajak seluruh prajurit untuk menjunjung tinggi nilai-nilai etika, disiplin, dan integritas dalam setiap tugas dan kehidupan sehari-hari. Setiap pelanggaran, sekecil apapun, disebutnya dapat merusak kepercayaan masyarakat dan nama baik institusi.

"Tanamkan disiplin dan dedikasi tinggi sebagai jati diri prajurit TNI. Mari bersama-sama mengukir prestasi gemilang untuk bangsa Indonesia. Jadilah prajurit yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif, berpegang teguh pada Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI," pesan Jenderal TNI Agus Subiyanto dalam amanat yang dibacakan Danlanud.

Sebagai penutup, Panglima TNI memberikan tujuh penekanan penting yang harus dijadikan pedoman dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, guna memastikan TNI tetap menjadi kekuatan utama pertahanan negara yang dicintai rakyat dan disegani di kancah global.