Pengunjung Website
Hari Ini: 9
Minggu Ini: 129
Bulan Ini: 370
Tahun Ini: 597,018
img thumbnail

Danlanud Halim Perdanakusuma Dampingi Asops Panglima TNI Tinjau Kesiapan Operasi Satgas Bannusia Lugri Garuda Merah Putih II di Skadron Udara 31 Lanud Halim Perdanakusuma

TNI AU. Danlanud Halim Perdanakusuma Marsma TNI Erwin Sugiandi, M.Han. turut mendampingi Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI Letjen TNI Gabriel Lema, S.Sos. meninjau secara langsung kesiapan operasi Satuan Tugas Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri (Satgas Bannusia Lugri) Garuda Merah Putih II yang akan melaksanakan misi kemanusiaan di Gaza melalui mekanisme air drop. Kegiatan pemeriksaan dilaksanakan di Skadron Udara 31 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (12/8/2025).

Satgas Bannusia Lugri Garuda Merah Putih II akan membawa bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak konflik di Gaza. Metode air drop dipilih untuk memastikan bantuan dapat disalurkan ke titik-titik yang sulit dijangkau di wilayah misi. Pemeriksaan ini meliputi kesiapan personel, peralatan, pesawat, hingga prosedur pelaksanaan operasi, guna menjamin misi berjalan lancar, aman, dan tepat sasaran.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas) Marsekal Madya TNI Minggit Tribowo, S.IP., Kabaloghan Kemhan, Pangkodau I, Waasops Panglima TNI, Asops Kaskoopsudnas, dan para pejabat Mabes TNI, serta Mabesau. Bertindak selaku Komandan apel adalah Komandan Wing Udara 1 Kolonel Pnb Puguh Yulianto.

Dalam arahannya, Asops Panglima TNI menegaskan bahwa misi ini merupakan bentuk nyata kepedulian dan solidaritas bangsa Indonesia terhadap rakyat Palestina yang tengah menghadapi krisis kemanusiaan. Ia meminta seluruh personel Satgas melaksanakan tugas dengan penuh profesionalisme, disiplin, dan memegang teguh prinsip keselamatan.

“Misi ini membawa pesan kemanusiaan dan persaudaraan dari rakyat Indonesia kepada rakyat Palestina. Laksanakan dengan semangat, kehormatan, dan dedikasi tinggi demi nama baik bangsa dan negara,” ujar Asops Panglima TNI.

Pemeriksaan kesiapan operasi ini menjadi tahap akhir sebelum keberangkatan Satgas menuju daerah misi. Seluruh unsur yang terlibat menyatakan siap menjalankan tugas dan berkomitmen untuk memastikan bantuan kemanusiaan sampai kepada mereka yang membutuhkan.