TNI AU - Akademi Angkatan Udara (AAU) menggelar kegiatan bakti sosial di Kelurahan Gowongan, Kemantren Jetis, Yogyakarta, Jumat (26/9/2025).
Kegiatan Bakti sosial dipimpin langsung oleh Gubernur AAU, Marsekal Muda TNI Donald Kasenda, S.T., S.I.P., M.M. Hadir dalam kegiatan ini Wakil Gubernur AAU Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama, S.E., M.M., CHRMP, para Direktur AAU, Kepala PPM AAU, Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta, Lurah Gowongan, serta Kepala UPT. Rumah Pengasuhan Anak Wiloso Projo.
Lokasi kegiatan Bakti sosial di Gowongan ini memiliki nilai sejarah penting. Pada 26 September 1946, pesawat Cukiu yang diterbangkan Mayor Udara Husein Sastranegara mengalami kerusakan mesin dan jatuh di kawasan tersebut, saat menjalani uji terbang. Pesawat itu rencananya akan digunakan untuk mengangkut Perdana Menteri Sutan Syahrir. Peristiwa tragis itu mengakibatkan gugurnya perintis penerbangan Indonesia, Mayor Udara Husein Sastranegara, serta teknisi pesawat, Sersan Mayor Udara Rukidi.
Sebagai bentuk penghormatan atas jasa dan pengorbanan Mayor Udara Husein Sastranegara, di lokasi jatuhnya pesawat tersebut juga tengah dibangun sebuah Monumen Husein Sastranegara. Pembangunan dimulai pada 21 Agustus 2025, dan hingga kini progresnya telah mencapai sekitar 50 persen.
Dalam sambutannya, Gubernur AAU menegaskan bahwa semangat juang dan pengorbanan Husein Sastranegara merupakan teladan yang patut diwarisi oleh generasi penerus bangsa.
“Atas jasa-jasanya, beliau dianugerahi kenaikan pangkat anumerta menjadi Komodor Muda Udara, dan namanya diabadikan sebagai Pangkalan Udara Husein Sastranegara di Bandung sejak tahun 1952,” ujar Gubernur AAU.
Selain doa dan penghormatan, kegiatan ini juga diisi dengan penyerahan simbolis 300 paket sembako kepada masyarakat sekitar lokasi pembangunan monumen. Paket sembako diserahkan langsung oleh Gubernur AAU kepada perwakilan warga sebagai wujud kepedulian AAU terhadap lingkungan.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin meneladani semangat perjuangan beliau dengan hadir dan berbagi manfaat bagi masyarakat. Sekaligus memperkuat ikatan kebersamaan antara TNI Angkatan Udara dengan rakyat, karena sejatinya kekuatan TNI lahir dari rakyat dan untuk rakyat,” ungkap Gubernur AAU.
Sementara itu, Lurah Gowongan, Ibu Titik Adriatiavita, S.H., menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Menurutnya, momen ini merupakan kesempatan berharga untuk mengenang sekaligus meneladani perjuangan para pahlawan, khususnya Komodor Muda Udara Husein Sastranegara.
“Nilai-nilai perjuangan yang beliau wariskan harus terus kita lanjutkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Semoga kegiatan ini juga semakin mempererat rasa kebersamaan sekaligus menumbuhkan jiwa memiliki terhadap bangsa Indonesia,” tuturnya.
Acara bakti sosial berlangsung khidmat dan penuh makna. Selain mempererat silaturahmi antara TNI AU dengan masyarakat, kegiatan ini juga menghidupkan kembali semangat perjuangan para pahlawan bangsa.